Wanitaku terampas dikejayaannya
ia tersenyum diatas kegundahan
ia bersabar tuk sebuah kehidupan
ia pergi berganti dengan yang datang
kini wanitaku hanya sebuah kenangan
ia terkenang di setiap butir-butir air mataku
bayangannya adalah harapanku
kesabarannya adalah rinduku
wanitaku selalu menjadi untaian doa
di kala lara dan bahagia
ia sebuah kenyataan yang membuat ku bertahan
ia sumber inspirasi jiwaku
walau semua hanya sebuah mimpi
ia selalu mengisi setiap ruang hatiku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar